Perhatikan 4 Cara Membedakan Oximeter Asli dan Palsu

Selama kala pandemi COVID-19, salah satu alat medis yang harus siap sedia di setiap rumah yakni pulse oximeter. Namun, hati-hati dalam membeli alat kesehatan satu ini karena mulai banyak beredar barang imitasi.


Contents

  • Cara Bedakan Oximeter Asli dan Palsu
    • 1. Tes pada jari dan benda mati
    • 2. Cek sertifikasi alat
    • 3. Coba lilitkan seutas benang di jari
    • 4. Tes jalan

Cara Bedakan Oximeter Asli dan Palsu


Oximeter yaitu alat yang berfungsi untuk mengukur saturasi kadar oksigen di dalam darah.


Penggunaan alat ini sangat diperlukan pasien COVID-19, utamanya yang sedang menjalani isolasi mampu berdiri diatas kaki sendiri di rumah semoga pemantauan kadar oksigen tetap akurat.


Nah, untuk mengenali apakah oximeter dapat berfungsi dengan baik, maka kamu perlu mengerti beberapa hal berikut ini.


1. Tes pada jari dan benda mati


Sumber: unsplash.com/@towfiqu barbhuiya

Teknik pertama yang mampu kamu coba yaitu dengan memasukkan jari dan amati panel isyarat grafik.


Bila alat ini hanya menawarkan angka kadar oksigen, tanpa grafik, maka kemungkinan besar alat tersebut imitasi. Agar hasil lebih akurat, kau mampu coba ulangi pengukuran hingga tiga kali.


Selanjutnya, kamu juga bisa menganalisa keaslian alat dengan memakai benda mati mirip pensil.


Jika alat tersebut mampu membaca signalnya, maka alat tersebut bisa ditentukan adalah palsu.


2. Cek sertifikasi alat


Cara berikutnya untuk mengetahui oximeter melakukan pekerjaan dengan baik adalah dengan mengecek sertifikasi yang tercantum pada alat. Apalagi, jikalau alat tersebut dibanderol dengan harga yang terlampau murah dari harga pasaran.


Untuk alat oximeter, sertifikasi yang mampu kau percaya yakni dari RoHS (Restriction of Hazardous Substances Directive 2002/95/EC), FDA (US Food and Drug Administration), dan CE (Conformité Européenne).


Kemudian, pastikan oximeter yang kau pilih sudah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan.


3. Coba lilitkan seutas benang di jari


Selanjutnya, kamu bisa mencoba melilitkan seutas benang di pangkal telunjuk dengan agak erat. Kemudian, cobalah ukur kadar oksigen dengan oximeter.


Bila hasil pengukuran menyusut dari hasil tes sebelumnya, maka oximeter yang kamu miliki tersebut yaitu asli.


Jika kesudahannya justru bertambah naik atau tidak mengalami pergantian, maka alat tersebut adalah palsu. Soalnya, tidak mempunyai sensitivitas kepada perbedaan tekanan pemikiran darah yang melambat ketika melaksanakan tes ini.


4. Tes jalan


Sumber: unsplash.com/@syedmohdali121

Cara selanjutnya adalah dengan memeriksa perubahan detak jantung ketika kau gunakan sembari berlangsung kalem maupun cepat.


Umumnya, denyutan detak jantung akan meningkat dikala sedang beraktivitas.


Jika angka indikator detak jantung kian meningkat, maka alat tersebut bekerja dengan baik. Sebaliknya, kalau tidak memberikan pergantian angka, maka kau perlu berhati-hati dengan alat yang kamu miliki tersebut.


Itu ia empat cara gampang membedakan alat yang asli dan palsu. Jangan hingga salah pilih, ya!


Namun, seharusnya kau berbelanja alat medis dari toko terpercaya mirip Ruparupa.com. Apalagi di tengah pandemi kini ini, penting sekali untuk selalu berhati-hati terhadap produk kesehatan yang kita gunakan.


Bagi Ruppers yang membutuhkan alat keehatn, mirip oximeter, masker, nebulizer, dan lain sebagainya, kau mampu beli cuma di Ruparupa.com yang dijamin sertifikasi keasliannya.


Berikut ini kami juga punya beberapa usulan oximeter terbaik yang bisa Anda dapatkan.


cara bedakan oximeter asli dan palsu
Alat oximeter rilisan Sowell cuma perlu waktu respons 3 detik dan sungguh mudah dipakai!

Beli di sini


Oximeter fingertip yang mempunyai fungsi sensor gravitasi dan dapat mengukur denyut nadi, detak jantung, dan oksigen.

Beli di sini


 


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel