Mau Usaha Laundry? Ikuti 10 Langkah Mudah Ini

Usaha laundry ketika ini cukup menjanjikan. Pasalnya, tidak semua orang mempunyai banyak waktu untuk mencuci busana di tengahnya aktivitas dan aktivitas. Inilah yang menciptakan mereka menentukan untuk mencuci baju di kawasan laundry.


Nah, jika Anda kepincut dengan bisnis ini, kami punya beberapa paduan cara memulainya di sini.


Contents

  • Bagaimana Cara Memulai Bisnis Laundry?
    • 1. Tentukan versi bisnis laundry 
    • 2. Pilih nama bisnis
    • 3. Pilih entitas bisnis
    • 4. Mendaftarkan bisnis
    • 5. Menulis planning bisnis
    • 6. Menentukan lokasi
    • 7. Menentukan biaya investasi
    • 8. Membuka rekening bisnis
    • 9. Mulai mempromosikan bisnis 
    • 10. Menambahkan fasilitas

Bagaimana Cara Memulai Bisnis Laundry?


Usaha laundry


Memulai bisnis laundry juga membutuhkan seni manajemen yang sempurna. Selain harus mencari lokasi, ada beberapa hal yang lain yang perlu Anda amati, seperti berikut ini.


1. Tentukan model bisnis laundry 


Pertama, pertimbangkan jenis versi bisnis laundry yang ingin Anda buka, mirip laundry kiloan, laundry sepatu, laundry helm, dan laundry waralaba. Semua model tersebut punya kelemahan dan kelebihan masing-masing.


Agar tidak salah pilih, simak perbedaan dari setiap model bisnis laundry tersebut berikut ini.


Laundry kiloan: Bisnis satu ini paling terkenal di kalangan penghuni apartemen dan anak kost. Dengan lahan yang terbatas, tentu mereka tidak mempunyai mesin basuh sendiri. Anda juga dapat menunjukkan layanan antar jemput selaku nilai jual.


Laundry waralaba: Daripada membangun bisnis gres dari permulaan, Anda juga mampu menjalankan usaha yang telah memiliki merk terpercaya. Namun, pastikan Anda melakukan riset apalagi dulu semoga bisnis berlangsung tanpa kendala.


Laundry sepatu: Model usaha satu ini cukup gampang untuk dijalankan. Hal yang terpenting yaitu pemilihan lokasi yang strategis. Kelemahannya, Anda mesti siap bersaing, terutama di tempat perkotaan. 


Laundry helm: Setiap orang yang memiliki kendaraan beroda dua, niscaya memiliki helm, bukan? Nah, kalau Anda membuka jasa pencucian pelindung kepala ini, pasti mampu sungguh menguntungkan.


Makara, dari pandangan baru tersebut mana yang menarik perhatian Anda? Apa pun pilihannya, pastikan Anda melakukan survei pasar terlebih dahulu, ya!


2. Pilih nama bisnis


Pemilihan nama bisnis merupakan bab paling menyenangkan, sekaligus rumit. Apalagi, suatu nama akan menawarkan pesona tersendiri bagi calon customer Anda. Makara, pastikan agar nama usaha tersebut mudah dikenang dan diucapkan.


3. Pilih entitas bisnis


Keputusan lain ihwal bisnis laundry yang harus Anda buat semenjak awal, adalah entitas bisnis, yang nantinya akan dipilih untuk menyusun bisnis Anda secara legal.


Hal ini akan memengaruhi cara Anda membayar pajak. Selain itu, Anda juga mampu mengetahui  seberapa besar risiko yang mau dihadapi. Untuk itu, pastikan Anda berkonsultasi dengan para profesional agar dapat memilih entitas terbaik.


4. Mendaftarkan bisnis


Langkah selanjutnya yang harus dikerjakan ketika mengawali bisnis laundry yakni mendaftarkan bisnis secara legal.


Cara ini perlu dikerjakan supaya perjuangan Anda tidak mengalami problem perizinan. Makara, jangan lupa untuk melengkapi surat dan dokumen yang diperlukan, ya.


5. Menulis rencana bisnis


Tahapan selanjutnya yaitu  Anda dapat mulai menulis planning bisnis, yang terdiri atas struktur organisasi dan analisis pasar.


Terkait dengan analisis pasar, Anda mesti tahu seberapa minat sebuah kawasan terhadap  sebuah bisnis laundry. Jangan lupa untuk mencari tahu pesaing, sasaran pelanggan, modal awal, serta memproyeksi laba yang mampu didapatkan.


6. Menentukan lokasi


Berikutnya, Anda harus memilih lokasi untuk bisnis laundry. Ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, mirip jarak daerah perjuangan dengan lokasi kandidat customer.


Semakin dekat lokasi Anda, maka akan membuat lebih mudah konsumen untuk mencapai lokasi tersebut. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan keselamatan lingkungan.


7. Menentukan biaya investasi


Bicara soal investasi, pastinya sangat bermacam-macam dan mesti disesuaikan dengan ukuran bisnis Anda. Tapi, secara lazim ada beberapa hal yang mesti disiapkan, yaitu ruangan, mesin cuci, mesin pengering, rak busana, tas laundry, keperluan untuk mencuci, papan setrika dan setrikaan, serta cara pembayaran.


Untuk perlengkapan cuci, tentukan Anda menentukan produk yang terbaik semoga bisa dipakai dalam waktu yang lama.


Laundry


Beli disini


8. Membuka rekening bisnis


Satu langkah penting lagi yang harus Anda kerjakan ialah mempersiapkan akun keuangan bisnis Anda. Hindari mencampurkan keuangan bisnis dan eksklusif untuk membantu membangun skor kredit bisnis Anda, utamanya ketika memerlukan pendanaan di periode depan.


9. Mulai mempromosikan bisnis 


Setelah semua antisipasi sudah final, tahapan selanjutnya yakni menciptakan acara penawaran khusus yang menarik minatorang.


Anda mampu menjual bisnis di sekeliling area strategis, yang cocok target market. Misalnya, sebagian besar konsumen Anda adalah mahasiswa, Anda bisa membagikan brosur di coffee shop yang akrab dengan kampus dan lokasi kawasan tinggal mereka.


Anda juga dapat membuat akun media sosial dan situs yang berisi jam buka, alamat bisnis, dan info kontak bisnis. Gunakan juga Google Business untuk meningkatkan reputasi daerah usaha Anda. 


10. Menambahkan fasilitas


Setelah bisnis Anda berlangsung, lakukan pengembangan dengan menambah kemudahan, mirip WiFi gratis, memasang televisi, atau membuat kedai minuman. Anda juga mampu menambah promo sebagai salah satu acara marketing untuk mempesona calon customer baru.


Nah, itulah beberapa cara mengerjakan bisnis kawasan basuh pakaian dan sepatu yang tepat.


Anda bisa memperoleh berbagai kebutuhan untuk bisnis Anda tersebut, mulai dari gantungan baju, mesin cuci, setrika, sampai dingklik dan meja, cuma di Ruparupa.com, lho.


Situs belanja online satu ini menawarkan berbagai kebutuhan rumah tangga dan perabot terbaik dari merek terkemuka miliki Kawan Lama Group, seperti ACE Hardware, Informa, Selma, dan masih banyak lagi.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel