Kenali Bahaya Stroke, Gejala, dan Pencegahannya

Anda pastinya telah sering mendengar penyakit stroke, bukan? Penyakit ini cukup berbahaya dan dapat mengakibatkan kematian. Itu sebabnya, kita wajib mengetahui bahaya stroke, tanda-tanda, dan bagaimana menanggulangi, serta mencegahnya untuk meminimalkan banyak sekali risiko buruk mampu terjadi. 


Contents

  • Apa itu Stroke, Gejala, Penanganan dan Pencegahannya
    • Apa Itu Stroke?
    • Apa sih penyebabnya?
      • Ischemic Stroke
      • Hemorrhagic Stroke
      • Transient Ischemic Attack
    • Siapa yang memiliki risiko mengalami penyakit ini?
    • Apa gejalanya?
      • Face
      • Arms
      • Speech
      • Time 
    • Bagaimana Cara Mencegahnya?

Apa itu Stroke, Gejala, Penanganan dan Pencegahannya


Dalam rangka memperingati Hari Stroke Sedunia yang jatuh pada 29 Oktober, yuk, simak postingan kali ini untuk mengetahuinya secara lebih mendalam.


Apa Itu Stroke?


stroke
sumber: unsplash.com

Sebelum mengetahui gejala dan cara menanganinya, kita harus kenali terlebih dulu apa itu penyakit stroke. Stroke ialah serangan pada otak yang terjadi alasannya adanya gangguan dalam suplai darah, yang mampu mengakibatkan kerusakan pada bab tertentu di dalam otak.


Penyakit ini masuk ke dalam klasifikasi darurat medis alasannya adalah kerusakan dapat menimbulkan kerja otak menjadi terganggu. Otak akan lebih sulit mendapatkan oksigen dan nutrisi, serta sel-sel otak mampu mulai mati dalam hitungan menit.


Ada banyak sekali macam imbas dari serangan penyakit ini. Seseorang mampu saja mengalami kelumpuhan pada gerak otot, kesulitan berbicara, dan menelan masakan. Mereka juga mampu kesusahan dalam memahami pesan yang mereka baca atau dengar, kehilangan memori, kesulitan berpikir, dilema emosional seperti lebih mudah marah, dan juga menjadikan nyeri atau sensasi tidak biasa lainnya.


Apa sih penyebabnya?


penyebab
sumber: unsplash.com

Ada beberapa penyebab utama seseorang mengalami penyakit ini. Pertama, dapat disebabkan sebab adanya penyumbatan pada arteri. Penyebab yang lain juga bisa terjadi alasannya adanya kebocoran ataupun pecahnya pembuluh darah.


Ischemic Stroke


Ini ialah jenis yang paling umum terjadi alasannya adalah pembuluh darah otak menyempit atau tersumbat. Tipe ini lazimnya disebabkan timbunan lemak, yang balasannya menumpuk pada pembuluh darah. Bisa juga disebabkan sebab adanya gumpalan darah dan kotoran lain, yang mengalir lewat aliran darah hingga kesannya bersarang pada pembuluh darah otak.


Hemorrhagic Stroke


Terjadi sebab adanya pembuluh darah otak yang bocor atau pecah. Hal ini disebabkan alasannya berbagai faktor, seperti tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, stress berat karena kecelakaan, deposit protein pada dinding pembuluh darah, dan lain sebagainya.


Transient Ischemic Attack


Biasa dikenal dengan sebutan stroke ringan. Tipe ini mempunyai gejala seperti stroke pada umumnya. Namun, orang yang mengalami Transient Ischemic Attack tidak akan mengalami kerusakan permanen.


Hal ini terjadi alasannya adalah adanya penurunan suplai darah sementara ke otak dan hanya berjalan dalam waktu singkat. Bagi mereka yang mengalami Transient Ischemic Attack, berhati-hatilah sebab Anda mampu mengalami risiko mengalami stroke parah dikemudian hari, utamanya jika tidak menjaga diri dengan baik.


Siapa yang mempunyai risiko mengalami penyakit ini?


stroke
sumber: unsplash.com

Penyakit ini sungguh rentan terjadi pada orang-orang yang mengalami obesitas, kurang berolahraga, kerap mengonsumsi minuman keras, pengguna obat-obat terlarang, serta perokok aktif dan pasif. Selain itu, mereka yang mengidap kolesterol tinggi, diabetes, pengidap apnea,  memiliki penyakit kardiovaskular, serta memiliki riwayat keluarga pernah terserang stroke punya risiko lebih besar mengalami penyakit ini. 


Tidak cuma itu, pria dan orang-orang yang berusia 50 tahun ke atas mempunyai risiko lebih tinggi terhadap penyakit ini. Kaprikornus, bagi Anda yang merasa mempunyai potensi, segeralah merubah contoh hidup menjadi lebih sehat dan rutinlah melaksanakan pengecekan kesehatan. 


Apa gejalanya?


gejala
sumber: unsplash.com

“FAST” menjadi kunci saat penyakit ini datang. Makara, ingatlah hal-hal berikut ini.


Face


Perhatikan tampang, terlebih pada bab bibir.  Biasanya, satu segi bibir dari mereka yang terjangkit stroke akan terkulai dikala tersenyum. Penglihatan menjadi kabur, pusing, muntah, pusing, hingga penurunan kesadaran, juga menjadi tanda-tanda dari penyakit ini.


Arms


Minta orang tersebut untuk mengangkat kedua tangannya. Apakah salah satu tangan menjadi lemah dan terjatuh, atau malah tidak mampu diangkat sama sekali?


Biasanya mereka yang terjangkit penyakit ini akan mengalami mati rasa, lemah, dan kelumpuhan pada setengah bab tubuh, baik itu tampang, lengan, maupun kaki. Kehilangan keseimbangan dan kerjasama juga dapat mereka alami. Kaprikornus, perhatikanlah dengan teliti.


Speech


Minta mereka untuk berbicara atau mengulangi kalimat yang Anda katakan. Orang yang terjangkit stroke biasa susah memahami apa yang dikatakan orang lain. Selain itu, mereka lazimnya akan mengalami kesusahan berbicara, yang menciptakan kita cukup sukar untuk memahaminya. 


Time 


Tindakan medis harus dilakukan sesegera mungkin biar kerusakan pada bagian otak tidak bertambah banyak. Seseorang yang mengalami stroke butuh segera dikerjakan, maka camkan selalu  “FAST” (face, arms, speech, time).


Jika Anda menyaksikan adanya salah satu dari gejala yang disebutkan di atas, segeralah larikan ke rumah sakit terdekat atau hubungi ambulance untuk menjemput. Enam puluh menit pertama dari tanda-tanda yang dialami pasien lazimdisebut dengan golden hour.


Usahakan untuk memanfaatkan waktu semaksimal mungkin dengan segera membawanya ke rumah sakit.  Lakukan pemeriksaan segera semoga mampu meminimalkan stroke makin parah dan kerusakan pada area otak kian meluas.


Bagaimana Cara Mencegahnya?


Tenang saja, stroke dapat Anda cegah dengan bersungguh-sungguh menjaga dan memperhatikan badan. Tidak hanya rajin berolahraga, Anda juga perlu berkala mengevaluasi tekanan darah, apalagi jikalau memiliki riwayat darah tinggi. Mengukur tekanan darah setiap hari sangatlah diusulkan, terlebih bagi Anda yang memiliki risiko tinggi terserang penyakit ini.  Berikut alat yang bisa Anda gunakan.


pengukur tekanan darah
Sowell 4.6 Inci Monitor Pengukur Tekanan Darah Sdp-182 – Pilihlah alat ukur tekanan darah dengan kualitas baik dan memperlihatkan hasil akurat dalam waktu cepat.

Beli Di sini


oxymeter
Sowell Oximeter Fingertip Sdo-720 – Ukur jumlah oksigen dalam darah serta detak jantung dalam waktu 3 detik saja.

Beli Di sini


Perhatikan juga kadar kolesterol dan jaga asupan kuliner. Rajinlah mengonsumsi buah dan sayur saban hari supaya sumber vitamin tubuh terpenuhi. Selain itu, berhentilah merokok semoga risiko terjangkit penyakit ini kian kecil.


Bila Anda mengidap diabetes, lakukanlah diet sehat yang direkomendasikan oleh dokter, serta perhatikan berat badan semoga tetap ideal. Terakhir, minimalkan minum minuman keras dan penggunaan obat-obat terlarang.


Anda juga mampu berbelanja berbagai alat cek kesehatan dengan mutu terjamin di Ruparupa, seperti berikut ini. Dapatkan aneka macam promo dan pecahan menarik untuk setiap alat cek kesehatan yang Anda beli.


Galena Tongkat Jalan Reciprocal 4 Kaki
Galena Tongkat Jalan Reciprocal 4 Kaki – Berikan tongkat dengan 4 kaki yang kokoh untuk mereka yang sedang kembali mencar ilmu berjalan, atau memerlukan pegangan ketika berjalan.

Beli Di sini


kursi roda
Soleil Kursi Roda Extra Padding – Memiliki dudukan yang lebih empuk mirip sofa dan menjadikannya menjadi lebih tenteram. Yuk, berikan dingklik roda dengan mutu terbaik untuk orang tersayang.

Beli Di sini


Semoga isu di atas mampu membantu, ya. Selamat memperingati Hari Stroke Sedunia. Mari jaga diri dan orang tercinta dengan langkah dan cara yang tepat.








Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel