10 Jenis Ikan Hias Kecil dan Tips Memeliharanya

Memelihara ikan hias kecil memang menggembirakan. Warna siripnya yang beraneka ragam mampu membuat akuarium tampaklebih cantik. Untuk itulah,  Anda juga harus memelihara si ikan hias dengan baik biar mereka bisa bertahan hidup.


Contents

  • Cara Memelihara Berbagai Jenis Ikan
  • 1. Ikan Cupang
  • 2. Ikan Guppy
  • 3. Ikan Molly
  • 4. Ikan Discus
  • 5. Ikan Zebra
  • 6. Ikan Komet
  • 7. Ikan Tetra
  • 8. Ikan Corydoras
  • 9. Ikan Platy
  • 10. Ikan Honey Gourami

Cara Memelihara Berbagai Jenis Ikan


Lalu, bagiamana cara semoga ikan hias di dalam akuarium bisa hidup lama? Simak beberapa kiat perawatannya berikut ini.


1. Ikan Cupang


Ikan cupang
Sumber : https://www.livescience.com/

Ikan cupang merupakan salah satu ikan hias paling populer. Habitat orisinil si ikan cupang ini berasal dari kawasan Asia tenggara, loh. Jenis ikan hias cupang pun sangat beragam, mulai dari half moon, giant, koi galaxy, hellboy, dan masih banyak lagi.


Ikan cupang cukup mudah untuk Anda pelihara karena bisa hidup di mana saja, tergolong dalam wadah berskala kecil. Hal paling penting yaitu menguras dan mengganti airnya  setiap 2 kali seminggu.


Untuk menangkal bakteri dan jamur, Anda dapat menunjukkan daun Ketapang atau mentil biru ke dalam air.


Nah, jenis ikan hias satu ini termasuk karnivora. Kaprikornus, Anda perlu memberikan makanan berupa cacing, larva, ikan kecil, dan pelet.


2. Ikan Guppy


ikan guppy
Sumber : https://www.freepik.com/

Ikan guppy menempati posisi tertinggi selaku ikan dengan proses berkembangbiak tercepat. Biasanya, simpanan sperma pada ikat pejantan dapat bertahan selama 8 bulan di perut ikan betina.


Cara membedakan ikan jantan dan betina pun cukup mudah. Warna guppy betina hanya berwarna bubuk-abu. Sedangkan ikan pejantan, mempunyai bermacam-macam bercak dan warna.


Untuk memilihara ikan ini, Anda mesti memakai air dengan suhu 24-28°C. Selain itu, pastikan mengubah air minimal 2-4 minggu sekali.


Makanan ikan guppy gampang dicari, mulai dari pelet, putih telur, roti tawar, atau tahu putih.


3. Ikan Molly


Ikan molly
Sumber : https://www.diapteron.co.uk/

Molly merupakan jenis ikan tawar yang mempunyai banyak warna, mulai dari hitam, kuning, oren, dan masih banyak lagi. Bagi pemula diusulkan untuk merawat ikan molly berwarna hitam karena lebih tenang dan tenang.


Namun, ikan molly mampu menjadi bernafsu jika keadaan aquarium tidak nyaman atau kotor. Karena berasal dari peradaban air payau, banyak yang menyarankan untuk menaburkan garam pada air dalam aquarium.


Makanan ikan molly juga sederhana, mulai dari cacing darah bahkan daun selada.


4. Ikan Discus


ikan discus
Sumber : https://www.pixabay.com/

Ikan dengan nama latin Symphysodon ini suka hidup menyendiri bukan berkelompok. Suhu nasehat untuk merawat ikan discus berkisar di suhu 28-30°C dengan PH air di kisaran 6,8-7,6. Ketika udara sejuk, Anda mampu menunjukkan kehangatan dari lampu LED.


Nah, semoga ikan discus lebih tenteram, Anda bisa membangun ekosistem bawah air dengan menaruh tanaman air.


Makanan ikan ini juga bervariatif, mulai dari udang air asin beku atau hidup, cacing hitam, atau cacing micro.


5. Ikan Zebra


ikan zebra
Sumber : https://www.perfectfishtank.com/

Memiliki habitat orisinil di Asia Selatan, ikan zebra terbiasa hidup di dalam daerah yang berpasir, ada kerikil, atau tanah. Dengan ukuran 3-5 cm, ikan zebra punya corak garis bermacam-macam, dari hitam kebiruan hingga jingga kekuningan.


Suhu ideal untuk merawat si ikan yaitu 18-24°C. Hal yang terpenting yakni mengubah air sekali dalam 1 atau 2 ahad, namun cukup ganti seperempat atau setengah air saja tanpam memindahkan si ikan.


Hal ini untuk menyingkir dari depresi pada ikan sebab mesti penyesuaian ulang dengan air baru. Sedangkan pakan ikan zebra sendiri umumnya berbentukpelet, udang air asin, cacing sutra, atau jentik nyamuk.


6. Ikan Komet


ikan komet
Sumber : https://www.diapteron.co.uk/

Ikan yang disebut mirip dengan ikan mas koki ini mempunyai habitat asli di China, loh. Dengan sebutan Carrasiu, ikan komet punya warna khas dengan perpaduan putih dan oranye. Namun, ada yang bercorak berwarna hitam, seperti komet macan.


Perawatan si ikan cukup mudah. Anda cuma perlu memutuskan suhu air sesuai dengan suhu ruangan.


Caranya dengan mendiamkan air selama 12 jam sebelum dipakai. Pastikan Anda rutin mengubah air di dalam akuarium sekali dalam empat minggu.


Sedangkan makanan ikan komet cukup diberikan 2 kali sehari, memakai pakan kering seperti pellet.


7. Ikan Tetra


ikan tetra
Sumber : https://www.buildyouraquarium.com/

Mempunyai lebih dari 700 spesies, ikan tetra rata-rata berskala sekitar 4-6 cm. Walau kecil, ikan ini punya perut lebih buncit daripada tubuhnya yang ramping.


Jika dirawat dengan baik, ikan ini bisa bertahan hidup sampai 10 tahun, loh. Hal yang perlu diamati yaitu pH air di dalam akuarium mesti 6. Selain itu, jangan berikan banyak dekorasi pada akuarium sebab ikan bisa jadi stres gara-gara terlalu sesak.


Sedangkan masakan ikan ini pun cukup mudah dan bermacam-macam, mulai dari potongan ikan, udang air asin, plankton, artemia, daphnia, kutu air, cacing darah, dan masih banyak lagi.


8. Ikan Corydoras


Ikan corydoras
Sumber : https://www.aquadiction.world/

Ikan asli perairan Amerika Selatan ini mempunyai ukuran kecil mulai dari 2,5-12 cm. Walau tergolong kalangan catfish, tapi ikan ini cukup aktif bergerak di siang hari.


Corydoras ialah omnivore yang mampu memakan apa saja, mulai dari sisa kuliner hingga lumut di atas batu.


9. Ikan Platy


ikan platy
Sumber : https://www.diapteron.co.uk/

Platy merupakan salah satu jenis ikan favorit para aquarist alasannya keindahan warna, serta ongkos perawatannya yang murah.


Walau bisa menciptakan banyak anak, Anda perlu waspada sebab ikan ini mampu menyantap anaknya sendiri. Jadi, Anda harus memisahkan telur dari induknya.


Untuk merawatnya, Anda harus menggunakan air bersih, yang diganti sebelum jam 10 pagi. Tenang saja, ikan hias ini tidak suka selektif makanan. Mereka juga bisa makan banyak sekali sayuran, seperti labu rebus, selada rebus, dan ganggang liar.


10. Ikan Honey Gourami


Ikan honey gourami
Sumber : https://www.diapteron.co.uk/

Gurami madu memiliki habitat orisinil berasal dari India. Ikan ini mampu mencapai ukuran sebesar 7 cm. Warna khas si ikan madu yaitu perpaduan kuning dan oranye yang mencolok, terutama pada si pejantan.


Namun, tentukan Anda memeliharanya di dalam akuarium sebesar 30 liter dengan suhu 22-28°C. Selain itu, berhati- hatilah sebab ikan honey gourami tergolong ikan kanibal, yang mampu menyantap larvanya sendiri.


Kaprikornus, Anda mesti menawarkan masakan secara berkala berbentukcacing darah atau pakan khusus anti basil.


***


Nah, itu beliau beberapa macam ikan hias kecil beserta cara perawatannya.Jika Anda kepincut memelihara salah satunya, tentukan Anda memakai banyak sekali Anda hiasan quarium agar terlihat lebih manis.


Tenang saja, kami punya beberapa untuk rekomendasi produk untuk memelihara ikan, mirip berikut ini.


Akuarium ikan hias
Ferplast Akuarium Dubai Led 125 Ltr – Hitam- Beli di ruparupa.com

Beli di sini


Treatment ph air
Jbl 250ml Water Treatment Ph-minus – Temukan hanya di ruparupa.com

Beli di sini


Jaring ikan
Boyu 25 Cm Jaring Ikan Fine – Beli di ruparupa.com

Beli di sini


Anda juga bisa mendapatkan berbagai peralatan lainnya, mulai dari kail, aquarium, penyaring oksigen, dan masih banyak lagi hanya di Ruparupa.com.


E-commerce terlengkap dan terpercaya ini menawarkan juga berbagai kebutuhan rumah tangga dari merek terkemuka milik Kawan Lama group, seperti ACE, Informa, Toys Kingdom, Pet Kingdom, dan masih banyak lagi.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel